Apakah anda termasuk orang yang mempunyai berat badan lebih? Jika iya, apakah anda bangga dengan bentuk tubuh anda. Faktanya, saat ini banyak dari kaum pria maupun wanita mati-matian berusaha menurunkan berat badan, dan membentuk tubuh sesuai yang diinginkan. Memang benar, menaikkan berat badan lebih mudah dari menurunkannya. Oleh karenanya, bermunculan produk-produk pelangsing ataupun pembentuk tubuh yang diiklankan seolah-olah bekerja dengan proses sekejap.
Lari adalah salah satu cara yang efektif untuk membentuk tubuh ideal dari tubuh yang berberat lebih. Namun, tidak seinstan yang diinginkan. Dengan teknik yang benar, secara beruntun dan terjadwal, lari mampu mempergunakan lemak yang berlebih dalam tubuh untuk dijadikan sebagai energi. Oleh karena itu, sebaiknya sebelum dan sesudah berlari tidak mengonsumsi makanan apapun.
Terdapat dua sistem yang bekerja saat berlari, yakni sistem anaerob dan sistem aerob. Sistem anaerob adalah sistem dimana tubuh dalam menyediakan energi tidak membutuhkan oksigen. Sistem ini biasa bekerja saat berlari sprint atau lari cepat. Sedangkan sitem aerob pada penyediaan energi menggunakan oksigen, dan sumber energi yang digunakan adalah glukosa dan lemak. Berbeda dengan sistem anaerob, “pengadaan energi pada sistem aerob lebih hemat tetapi tidak dapat menyediakan energi dalam jumlah yang banyak dalam waktu singkat” (Afriwardi, 2011:55).
Berlari saat perut kosong adalah hal yang bagus untuk membentuk kelangsingan. Saat perut kosong, maka sistem tubuh akan menggunakan lemak yang menumpuk untuk dijadikan energi saat berlari, “penggunaan lemak sebagai sumber energi dalam sistem aerob memungkinkan jumlah energi yang dihasilkan lebih banyak dan dapat bertahan lebih lama” (Afriwandi, 2011:55). Dengan demikian, berlari mampu mengurangi lemak yang menumpuk dalam tubuh, dan dapat menjadikan tubuh berbentuk bagus.
0 comments:
Post a Comment